Meta Business: Sebuah Oracle Blockchain yang Menyediakan Data Keuangan On-chain Andal untuk Keuangan Terdesentralisasi
Whitepaper Meta Business ditulis dan dirilis oleh tim inti Meta Business pada akhir tahun 2024, bertujuan untuk merespons permasalahan sentralisasi dalam model bisnis Web2, serta mengeksplorasi dan membangun paradigma baru bisnis terdesentralisasi di tengah pesatnya perkembangan teknologi Web3.
Tema whitepaper Meta Business adalah “Meta Business: Membangun Protokol dan Ekosistem Bisnis Terdesentralisasi di Era Web3”. Keunikan Meta Business terletak pada usulannya berupa satu set protokol komprehensif berbasis smart contract, model ekonomi token, dan tata kelola terdesentralisasi, yang bertujuan untuk mewujudkan digitalisasi aset, sirkulasi nilai yang bebas, serta pengambilan keputusan kolaboratif oleh komunitas; makna Meta Business adalah menyediakan platform kolaborasi bisnis yang terbuka, transparan, dan efisien bagi pengguna dan pengembang global, sehingga meletakkan fondasi bagi ekosistem bisnis terdesentralisasi di masa depan.
Tujuan awal Meta Business adalah untuk mengatasi masalah inti dalam model bisnis tradisional seperti efisiensi yang rendah, biaya kepercayaan yang tinggi, dan distribusi nilai yang tidak merata. Pandangan inti yang dijelaskan dalam whitepaper Meta Business adalah: dengan menggabungkan identitas terdesentralisasi (DID), proses otomatisasi berbasis smart contract, dan mekanisme tata kelola yang dipimpin komunitas, dapat diwujudkan ekosistem bisnis terdesentralisasi yang efisien, adil, dan berkelanjutan, sekaligus menjamin kedaulatan data dan transparansi transaksi.