Analisis: Pasar cryptocurrency dan logam mulia menunjukkan "perpecahan pasar" yang jarang terjadi, kemungkinan bukan semata-mata didorong oleh sentimen lindung nilai
PANews 27 Desember — Menurut laporan dari Forbes, sejak mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada bulan Oktober, bitcoin dan aset kripto secara keseluruhan telah mengalami penurunan yang signifikan. Harga bitcoin saat ini berada di sekitar 90 ribu dolar per koin, turun dari rekor tertinggi 126 ribu dolar, sementara emas, perak, dan saham AS justru melonjak tajam di akhir tahun. Pasar kini menunjukkan fenomena "perpecahan" yang jarang terjadi; situasi ini bukan semata-mata didorong oleh sentimen lindung nilai, melainkan kemungkinan besar merupakan "reaksi strategis" institusi dan modal terhadap sistem moneter global. Ramnivas Mundada, Kepala Riset Ekonomi dan Perusahaan di GlobalData, memperkirakan bahwa dalam konteks bank sentral global yang terus menyesuaikan struktur cadangan dan mengurangi ketergantungan pada aset dolar, proses de-dolarisasi akan semakin cepat. Pada tahun 2026, harga emas masih berpotensi naik 8%-15%, sementara perak bisa naik 20%-35%.
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
