Pemulihan kecil baru-baru ini di pasar kripto telah membangkitkan harapan jangka pendek untuk beberapa altcoin tertentu. Salah satu yang paling menonjol adalah Aptos, yang melonjak sebesar 1,34% dalam 24 jam terakhir dan mencatatkan kenaikan impresif sebesar 15,8% selama seminggu. Meskipun ada pergerakan naik ini, tren penurunan jangka panjang yang berlanjut menimbulkan pertanyaan tentang keberlanjutan kenaikan tersebut. Level $1,72 secara khusus muncul sebagai titik resistance kritis yang dipantau secara ketat oleh para investor.
Pemulihan Jangka Pendek Menghadapi Tekanan Jangka Panjang
Harga Aptos mulai mengikuti tren menurun setelah kehilangan dukungan utamanya di $4,32 selama kejatuhan pasar tajam pada bulan Oktober. Kenaikan saat ini dievaluasi sebagai "relief rally" dari perspektif teknikal. Meskipun Relative Strength Index (RSI) yang memantul dari wilayah oversold mengindikasikan minat beli jangka pendek, indikator On-Balance Volume (OBV) yang turun kembali ke level 2022 menunjukkan bahwa tekanan jual masih kuat.
Dalam jangka pendek, harga tampak terjepit di antara $1,56 dan $1,69. Sementara rentang ini menawarkan peluang trading bagi para trader, belum ada sinyal jelas yang menunjukkan perubahan arah tren. Penembusan berkelanjutan di atas $1,70 dapat menargetkan rentang $1,90–$2,00. Sebaliknya, penurunan di bawah $1,56 bisa memicu penurunan baru.
Dampak Bitcoin dan Perkembangan Pasar Lainnya
Pergerakan harga Aptos terus sangat bergantung pada pergerakan Bitcoin. Kenaikan Bitcoin sebesar 1,5% baru-baru ini, yang mendorongnya mendekati $90.000, telah memberikan kelegaan sementara di pasar altcoin. Menurut para analis, kedaluwarsa opsi Bitcoin yang semakin dekat dapat meningkatkan volatilitas pasar dan berpotensi mendorong reli jangka pendek.
Sementara itu, perkembangan penting lainnya di pasar kripto adalah meningkatnya volume transaksi di jaringan Solana. Meningkatnya minat pada proyek memecoin di ekosistem Solana telah menyebabkan modal investor berpindah dari proyek Layer-1 lain seperti Aptos. Situasi ini dipandang sebagai faktor yang mempersulit proses pemulihan Aptos.
Dalam jangka panjang, Aptos tetap secara teknikal kuat berkat bahasa pemrograman Move dan klaim skalabilitasnya. Namun, data on-chain menunjukkan penurunan volume transaksi dan aktivitas pengembang dalam beberapa bulan terakhir. Skenario ini menunjukkan bahwa untuk pembalikan tren yang kuat, tidak hanya perbaikan teknikal tetapi juga fundamental diperlukan.
Kesimpulannya, kenaikan harga Aptos baru-baru ini dapat dianggap sebagai kelegaan teknikal di saat pasar benar-benar jatuh. Pergerakan jangka pendek yang dipicu oleh Bitcoin mungkin mendorong harga naik, namun data saat ini belum mengonfirmasi berakhirnya tren penurunan jangka panjang. Oleh karena itu, investor disarankan untuk fokus pada manajemen risiko dan melangkah hati-hati dalam trading jangka pendek, daripada mengharapkan pembalikan tren yang permanen.


