Analis: Emas dan perak mungkin menuju $5.000 dan $90 pada tahun 2026
Odaily melaporkan bahwa harga emas spot pada hari Jumat sempat mencapai rekor tertinggi di 4.530,6 dolar AS per ons, sementara harga perak spot sempat menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa di 75,14 dolar AS. Kelvin Wong, Analis Pasar Senior di OANDA, menyatakan bahwa sejak awal Desember, para pelaku pasar yang berorientasi pada momentum dan spekulasi telah mendorong kenaikan harga emas dan perak. Likuiditas yang tipis di akhir tahun, ekspektasi penurunan suku bunga jangka panjang oleh Federal Reserve, pelemahan dolar AS, serta meningkatnya risiko geopolitik secara bersama-sama telah mendorong logam mulia ke level tertinggi baru. Pada paruh pertama tahun depan, emas kemungkinan akan bergerak menuju level 5.000 dolar AS per ons, sementara perak berpotensi mencapai sekitar 90 dolar AS per ons. Selain itu, harga platinum dan paladium melonjak akibat pasokan yang ketat, ketidakpastian tarif, serta rotasi permintaan investasi emas. Sejauh tahun ini, platinum telah naik sekitar 165%, dan paladium naik lebih dari 90%. Jigar Trivedi, Analis Riset Senior di Reliance Securities, menyatakan bahwa platinum didukung oleh permintaan industri yang kuat, dan para pedagang di Amerika Serikat telah menambah stok mereka karena kekhawatiran terkait sanksi, yang membantu menjaga harga tetap tinggi. (Golden Ten Data)
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
FLOCK sempat menembus 0,13 USDT, naik sekitar 28% dalam 24 jam terakhir
Harga spot perak saat ini adalah 75,47 dolar AS per ons, kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah.
Perak Spot Melonjak dalam Jangka Pendek, Naik 5,00% dalam Sehari
