Bitcoin Tertinggal dari Saham, Logam, dan USD di Kuartal 3. Berikut Level Kunci yang Perlu Diperhatikan untuk Pergerakan Selanjutnya

BTC$109.503,67 baru saja mengakhiri minggu ketiga terburuk tahun ini untuk mata uang kripto terbesar secara historis, dengan penurunan lebih dari rata-rata sebesar 5%. Minggu ke-38 secara efektif menutup kuartal ketiga, yang naik sekitar 1%, serta bulan September, yang berhasil bertahan stabil.

Sementara angka-angka ini konsisten dengan reputasi historis periode ini sebagai salah satu musim terlemah dalam setahun, beberapa katalis mungkin telah berkontribusi pada kinerja yang kurang baik tersebut.

Pada hari Jumat, lebih dari $17 miliar opsi berakhir, dengan harga max pain — harga strike di mana pemegang opsi mengalami kerugian terbesar dan penulis opsi memperoleh keuntungan terbesar — berada di $110.000, yang bertindak sebagai pusat gravitasi untuk harga spot.

Faktor teknikal utama tetap pada biaya dasar pemegang jangka pendek di $110.775, yang mencerminkan harga akuisisi rata-rata on-chain untuk koin yang bergerak dalam enam bulan terakhir.

Bitcoin menguji level ini pada bulan Agustus, dan dalam pasar bullish, biasanya bergerak menuju garis ini beberapa kali. Tahun ini, bitcoin hanya sekali turun jauh di bawah level tersebut: selama gejolak tarif pada bulan April, ketika turun hingga serendah $74.500.

Jika melihat secara lebih luas, penting untuk menilai apakah bitcoin tetap berada dalam tren naik yang ditandai dengan higher highs dan higher lows untuk mendapatkan gambaran apakah reli ini berkelanjutan.

Analis Caleb Franzen menyoroti bahwa bitcoin telah turun di bawah rata-rata pergerakan eksponensial (EMA) 100 harinya, dengan EMA 200 hari berada di $106.186. Titik terendah signifikan sebelumnya adalah sekitar $107.252 pada 1 September, dan agar tren yang lebih luas tetap utuh, bitcoin harus bertahan di atas level tersebut.

Latar Belakang Makro

Ekonomi AS tumbuh pada laju tahunan sebesar 3,8% pada kuartal kedua, jauh di atas estimasi 3,3% dan merupakan kinerja terkuat sejak kuartal kedua 2023. Klaim awal tunjangan pengangguran turun 14.000 menjadi 218.000, di bawah ekspektasi dan menandai level terendah sejak pertengahan Juli. Sementara data pengeluaran sesuai dengan ekspektasi pasar. Indeks harga PCE inti AS, ukuran inflasi inti pilihan Federal Reserve yang tidak termasuk makanan dan energi, naik 0,2% pada Agustus 2025 dibandingkan bulan sebelumnya.

Imbal hasil obligasi Treasury AS 10 tahun memantul dari support 4%, dan kini diperdagangkan di sekitar 4,2%. Indeks dolar (DXY) terus melayang di sekitar support jangka panjang di 98. Sementara itu, logam memimpin pergerakan, dengan harga perak sekitar $45 mendekati rekor tertinggi pada level yang terakhir terlihat pada tahun 1980 dan 2011. Sementara itu, ekuitas AS hampir mencapai rekor tertingginya.

Bitcoin tetap menjadi pengecualian dengan lebih dari 10% di bawah puncaknya.

Saham yang Terpapar Bitcoin

Perusahaan treasury bitcoin terus menghadapi penurunan rasio multiple-to-net-asset-value (mNAV) yang parah. Strategy (MSTR) hampir tidak positif sepanjang tahun ini. Pada satu titik, harga sahamnya turun di bawah $300, menghasilkan return negatif untuk 2025.

Rasio antara Strategy dan BlackRock iShares Bitcoin Trust ETF (IBIT) berada di 4,8, terendah sejak Oktober 2024, yang menunjukkan betapa perusahaan treasury bitcoin terbesar telah berkinerja buruk dibandingkan bitcoin selama 12 bulan terakhir.

Enterprise mNAV Strategy saat ini berada di 1,44 (per Jumat). Nilai perusahaan di sini memperhitungkan seluruh saham dasar yang beredar, total utang nominal dan total nilai nominal saham preferen perpetual dikurangi saldo kas perusahaan.

Sisi positif bagi MSTR adalah tiga dari empat saham preferen perpetual, STRK, STRC, dan STRF, semuanya menunjukkan return positif seumur hidup saat Executive Chairman Michael Saylor berupaya membeli lebih banyak BTC melalui instrumen ini.

Masalah yang berkembang bagi MSTR adalah kurangnya volatilitas pada bitcoin. Volatilitas tersirat mata uang kripto ini — ukuran ekspektasi pasar terhadap fluktuasi harga di masa depan — telah turun di bawah 40, terendah dalam beberapa tahun.

Hal ini penting karena Saylor sering membingkai MSTR sebagai permainan volatilitas pada bitcoin. Sebagai perbandingan, volatilitas tersirat MSTR berada di 68. Deviasi standar tahunan dari return log harian selama setahun terakhir adalah 89%, sementara selama 30 hari terakhir turun menjadi 49%.

Bagi saham, volatilitas yang lebih tinggi sering menarik spekulan, menciptakan peluang perdagangan, dan menarik perhatian investor, sehingga penurunan ini kemungkinan menjadi hambatan.

Sementara itu, perusahaan treasury bitcoin terbesar kelima, Metaplanet (3350), memegang 25.555 BTC dan masih memiliki sekitar $500 juta yang dapat digunakan dari penawaran internasionalnya. Meskipun demikian, harga sahamnya terus berjuang di 517 yen ($3,45), lebih dari 70% di bawah rekor tertingginya.

mNAV Metaplanet telah turun menjadi 1,12, turun tajam dari 8,44 pada bulan Juni. Kapitalisasi pasarnya kini berada di $3,94 miliar dibandingkan dengan bitcoin NAV sebesar $2,9 miliar, dengan rata-rata biaya akuisisi BTC sebesar $106.065.