Saham BTCS Melejit 110%! Siapkan Dana Rp1,6 Triliun untuk Borong Ethereum, Wall Street Geger

Jakarta, Pintu News – Perusahaan teknologi blockchain asal Amerika, Blockchain Technology Consensus Solutions , mendadak jadi sorotan pasar crypto dan Wall Street setelah sahamnya meroket lebih dari 110% pada 8 Juli 2025.

Lonjakan harga saham ini terjadi setelah BTCS mengumumkan rencana ambisius untuk membeli Ethereum senilai $100 juta atau sekitar Rp1,62 triliun. Strategi ini disebut sebagai langkah berani yang menjadikan ETH sebagai aset utama dalam kas perusahaan.

Aksi ini pun langsung menarik perhatian investor dan komunitas cryptocurrency global karena mengingatkan publik pada strategi Bitcoin milik Michael Saylor .

BTCS Siapkan Dana Rp1,6 Triliun untuk Akuisisi Ethereum

BTCS berencana mengumpulkan dana besar senilai $100 juta (Rp1,62 triliun) untuk membeli Ethereum dalam jumlah besar sebagai bagian dari strategi ekspansi aset digital mereka.

Menariknya, penggalangan dana ini dilakukan tidak hanya melalui jalur keuangan tradisional, tetapi juga memanfaatkan platform DeFi (Decentralized Finance). Perusahaan akan menggunakan kombinasi dari skema at-the-market equity offering senilai $250 juta, pinjaman konversi dari ATW Partners, dan peminjaman stablecoin melalui protokol DeFi Aave .

Langkah ini mencerminkan pendekatan hybrid yang fleksibel dan inovatif dalam mengelola kas perusahaan. CEO BTCS, Charles Allen, menyatakan bahwa strategi ini dirancang untuk melindungi kepentingan pemegang saham, menghindari dilusi besar-besaran, dan tetap menjaga fleksibilitas keuangan.

Baca juga: Strategi Bitcoin 2025: Rahasia Jeremie Davinci untuk Sukses Besar!

Ia juga menegaskan bahwa perusahaan sangat percaya pada potensi jangka panjang Ethereum sebagai fondasi infrastruktur keuangan digital masa depan. Dengan kombinasi sumber pendanaan ini, BTCS berharap bisa mengakumulasi ETH tanpa harus mengorbankan struktur saham perusahaan.

BTCS Jadi Pelopor Korporasi yang Fokus pada Ethereum

Meskipun beberapa perusahaan lain seperti Sharplink Gaming, Bitmine Immersion, dan Bit Digital mulai mengadopsi Ethereum sebagai bagian dari cadangan kas mereka, BTCS sudah selangkah lebih maju sejak tahun 2021.

Perusahaan ini telah membeli ETH secara bertahap dan bahkan mengoperasikan validator Ethereum, menunjukkan komitmen serius mereka terhadap jaringan blockchain ini. Hingga Juni 2025, BTCS tercatat sudah memiliki 14.600 ETH, yang setara dengan nilai sekitar $38 juta atau Rp617,1 miliar.

Rencana pembelian tambahan hingga Rp1,62 triliun dalam bentuk Ethereum tentu akan menjadikan BTCS sebagai salah satu pemegang ETH korporasi terbesar di dunia. Ini juga menjadi sinyal bahwa Ethereum mulai diakui tidak hanya sebagai platform teknologi, tetapi juga sebagai aset treasury yang kuat dan berkelanjutan.

Dalam dunia crypto, ini merupakan tren penting yang bisa mendorong adopsi lebih luas di kalangan perusahaan publik lainnya. Langkah ini bahkan disebut-sebut sebagai “versi Ethereum” dari strategi Bitcoin milik MicroStrategy .

Dampak Langsung: Harga Saham BTCS Meroket

Efek dari pengumuman ini langsung terasa di pasar saham. Harga saham BTCS yang terdaftar di Nasdaq melonjak lebih dari 110% dalam waktu kurang dari sehari.

Lonjakan ini mencerminkan antusiasme investor terhadap strategi agresif yang diambil perusahaan, terutama karena menyasar Ethereum yang kini semakin diakui sebagai aset berkualitas institusional. Kenaikan harga saham juga memperlihatkan respons pasar yang positif terhadap kombinasi strategi pendanaan tradisional dan DeFi.

Baca juga: Strategi Bitcoin 2025: Rahasia Jeremie Davinci untuk Sukses Besar!

Aksi ini juga memperlihatkan bahwa narasi crypto tidak hanya hidup di bursa crypto saja, tetapi sudah merambah ke pasar modal konvensional. Semakin banyak perusahaan publik yang memasukkan cryptocurrency seperti Ethereum (ETH) ke dalam neraca mereka, semakin kuat pula posisi aset digital dalam sistem keuangan global.

Jika strategi BTCS sukses, bukan tidak mungkin akan muncul gelombang baru perusahaan yang melakukan hal serupa. Ini bisa menjadi pendorong besar bagi harga ETH dan integrasi blockchain di dunia keuangan tradisional.

Kesimpulan

Langkah besar BTCS dalam membeli Ethereum dengan nilai fantastis memperkuat posisi ETH sebagai salah satu aset crypto paling prospektif di era digital saat ini. Dengan menggabungkan metode pendanaan konvensional dan terdesentralisasi, perusahaan ini menunjukkan bahwa masa depan cryptocurrency bukan lagi soal spekulasi, tetapi strategi korporat nyata.

Jika lebih banyak perusahaan mengikuti jejak ini, Ethereum bisa semakin menjadi tulang punggung infrastruktur keuangan global. Bagi investor, aksi BTCS adalah sinyal kuat bahwa crypto—terutama ETH—semakin diterima di arus utama Wall Street .

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di  Google News  untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.

Nikmati pengalaman  trading crypto  yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman  web trading  dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisa  beli bitcoin leverage , trading  btc futures ,  eth futures  hingga  sol futures  secara mudah dari desktop kamu!

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas  jual beli bitcoin  dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Crypto Times. BTCS Stock Soars 110% Following $100 Million Ethereum Buying Plan. Diakses tanggal 9 Juli 2025
• Featured Image: Generated by AI