Dampak Kesepakatan Tarif AS-Tiongkok terhadap Harga Bitcoin
Jakarta, Pintu News – Pada 12 Mei 2025, Bitcoin mencapai harga tertinggi dalam tiga bulan terakhir di $105.720 (sekitar Rp1,74 miliar), namun segera mengalami penurunan ke $102.000 (sekitar Rp1,68 miliar).
Penurunan ini terjadi setelah pengumuman kesepakatan sementara antara Amerika Serikat dan Tiongkok untuk menangguhkan tarif impor selama 90 hari. Meskipun kesepakatan ini dianggap positif bagi pasar saham , harga Bitcoin justru mengalami koreksi.
Korelasi Tinggi dengan Pasar Saham

Selama 30 hari terakhir, Bitcoin mencatat kenaikan sebesar 24%, sementara indeks S&P 500 naik 7% dan harga emas tetap stabil. Korelasi antara Bitcoin dan pasar saham mencapai 83%, menunjukkan bahwa pergerakan harga BTC semakin dipengaruhi oleh sentimen pasar tradisional.
Investor cenderung mengalihkan dana ke saham yang diuntungkan langsung dari pengurangan tarif, seperti perusahaan teknologi dan manufaktur. Hal ini menyebabkan permintaan terhadap aset lindung nilai seperti Bitcoin dan emas menurun.
Baca Juga: Bitcoin Mendekati Rp1,74 Miliar: Analisis Tren dan Tantangan Mei 2025
Pengaruh Makroekonomi dan Likuiditas

Penguatan indeks dolar AS (DXY) ke level tertinggi dalam 30 hari terakhir mencerminkan meningkatnya kepercayaan investor terhadap ekonomi AS. Meskipun Produk Domestik Bruto (PDB) AS mengalami penurunan 0,3% pada kuartal pertama, lonjakan penjualan rumah sebesar 6,1% menunjukkan pemulihan ekonomi. Kondisi ini mengurangi daya tarik aset seperti Bitcoin yang sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi.
Peran Investor Institusional

Perusahaan seperti Strategy dan BlackRock telah mengakumulasi sekitar 1,19 juta BTC, setara dengan 6% dari total suplai yang beredar. Meskipun akumulasi ini menunjukkan kepercayaan jangka panjang terhadap Bitcoin, beberapa analis khawatir bahwa konsentrasi kepemilikan ini dapat mempengaruhi likuiditas pasar. Namun, langkah Strategy untuk meningkatkan batas modal sebesar $21 miliar dalam bentuk saham dan utang menunjukkan komitmen mereka terhadap investasi jangka panjang di Bitcoin.
Prospek Harga Bitcoin ke Depan
Meskipun terjadi koreksi harga, arus masuk sebesar $2 miliar ke dalam ETF Bitcoin spot di AS antara 1 hingga 9 Mei menunjukkan minat institusional yang kuat. Selama harga Bitcoin tetap di atas level dukungan psikologis $100.000 (sekitar Rp1,65 miliar), prospek jangka menengah tetap positif. Namun, investor disarankan untuk memperhatikan data ekonomi makro, seperti indeks harga konsumen (CPI) yang akan dirilis pada 13 Mei, yang dapat mempengaruhi sentimen pasar.
Baca Juga: 3 Altcoin yang Menarik Perhatian Analis di Tengah Sentimen Pasar yang Positif: Tumbuh Singnifikan!
Itu dia informasi terkini seputar kripto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia kripto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading kripto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portofolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana Anda dapat membeli bitcoin leverage , trading btc futures , eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop Anda!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Marcel Pechman / Cointelegraph. Bitcoin price sells off after Trump’s US-China tariff deal — Here is why . Diakses tanggal 13 Mei 2025.
- Featured Image: Asia Times
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Pump.fun akan mendistribusikan pendapatan protokol kepada pemegang token PUMP: sumber
Ringkasan Cepat Pump.fun, yang dilaporkan sedang mencari dana sebesar $1 miliar melalui penawaran koin perdana, dikatakan sedang mempertimbangkan mekanisme pembagian pendapatan untuk token aslinya, menurut dua sumber yang akrab dengan masalah ini. Tim tersebut, yang pertama kali mengisyaratkan akan merilis token pada bulan Oktober, juga dilaporkan berencana untuk mendistribusikan token secara gratis.

Aethir Edge Akan Meluncurkan Tokenomics 2.0 Pada 13 Juli, Memperkenalkan Sistem Penghargaan Berkelanjutan Bagi Kontributor
Singkatnya Aethir Edge telah mengumumkan rencana untuk meluncurkan struktur bonus berbasis staking baru dalam Tokenomics 2.0 yang diperbarui, berlaku mulai 13 Juli.

Matrixport: Data Makroekonomi AS yang Lemah Dapat Memicu Volatilitas Pasar, Menghambat Momentum Kenaikan Bitcoin
Singkatnya Analisis terkini Matrixport memperingatkan bahwa melemahnya data ekonomi makro AS dan risiko pasar berkembang dapat menyebabkan meningkatnya ketidakpastian dan konsolidasi di pasar mata uang kripto, sehingga berpotensi membatasi momentum kenaikan Bitcoin.

EigenLayer Luncurkan Fitur Distribusi Ulang, Memungkinkan AVS Menggunakan Kembali dan Mendistribusikan Dana yang Dipangkas
Singkatnya EigenLayer memperkenalkan fungsionalitas pendistribusiannya kembali pada testnet Ethereum Holesky, Sepolia, dan Hoodi, dengan penyebaran mainnet diharapkan pada akhir Juni atau Juli.

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








