Salah satu pendiri Terraform Labs, Do Kwon, mengaku tidak bersalah atas tuduhan pidana di pengadilan Manhattan setelah diekstradisi: laporan

Co-founder Terraform Labs Do Kwon mengaku tidak bersalah di pengadilan New York, menurut laporan berita, tak lama setelah diekstradisi ke Amerika Serikat dari Montenegro. 

Kwon muncul pada hari Kamis di pengadilan Manhattan untuk memasukkan pembelaannya dan dijadwalkan untuk hadir di pengadilan pada 8 Januari, menurut Reuters. Inner City Press melaporkan bahwa Kwon memasuki pengadilan mengenakan "sweater abu-abu/hijau" dan tersenyum bersama pengacaranya.

"Do Kwon sedang berbicara dengan salah satu pengacaranya, tersenyum - tampaknya dalam suasana hati yang baik," kata Inner City Press dalam sebuah posting di X. 

Kwon didakwa secara pidana dengan konspirasi untuk menipu, penipuan komoditas, penipuan kawat, penipuan sekuritas, konspirasi untuk menipu dan terlibat dalam manipulasi pasar dan konspirasi pencucian uang. Tuduhan tersebut terkait dengan peran Kwon dengan stablecoin algoritmik Terra USD (UST), yang runtuh secara dramatis pada tahun 2022, menghapus miliaran dolar. Stablecoin algoritmik menggunakan insentif pasar melalui algoritma untuk menjaga harga tetap stabil. Terra terkait dengan Luna, token tata kelola, untuk menjaga harga tetap stabil. 

Montenegro mengekstradisi Kwon awal pekan ini setelah berbulan-bulan perdebatan tentang apakah mantan eksekutif tersebut harus menghadapi pengadilan di Korea Selatan atau AS. 

Jaksa AS mengatakan Kwon membangun "dunia keuangan" berdasarkan "kebohongan dan teknik manipulatif serta menipu yang digunakan untuk menyesatkan investor, pengguna, mitra bisnis, dan regulator pemerintah," dalam sebuah pengajuan yang diposting pada hari Kamis. 

"Di balik layar, produk inti Terraform tidak berfungsi seperti yang diiklankan Kwon, dan dimanipulasi untuk menciptakan ilusi sistem keuangan yang berfungsi dan terdesentralisasi untuk menarik investor," kata jaksa. 

Kwon juga menghadapi tuntutan sipil dalam kasus yang diajukan oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS pada Februari 2023. Persidangan untuk Terraform melawan SEC dimulai pada akhir Maret, meskipun tanpa Kwon. Pada bulan April, juri menemukan bahwa baik Terraform maupun Kwon menyesatkan investor dan dinyatakan bertanggung jawab atas penipuan sipil. Masalah utama yang harus diselidiki oleh juri berkisar pada klaim SEC bahwa Kwon dan Terraform melanggar undang-undang sekuritas federal dengan terlibat dalam penipuan yang terkait dengan pembelian dan penjualan sekuritas Terraform.